Friday, June 3, 2016

Persiapan Memasuki Ramadhan

Sudah siapkah menyambut Ramadhan?

Hhhhh! Rasanya kok nggak pernah siap, ya?
Tapi bukan berarti tidak disiapkan!
Beda ya, antara merasa nggak siap dengan tidak disiapkan!

Sama halnya saat menghadapi ujian, tetap saja merasa nggak siap, walaupun sudah menyiapkan dengan segala kemampuan yang ada.

Setidaknya, Ramadhan tahun ini ada hal pokok yang sepertinya prioritas, yaitu menjalankan ibadah dengan tarwiyyah, ( kalau jamak disebut tarawih). Ini bukan bicara sholat sunah khusus di bulan Ramadhan, tapi tentang sifat ibadah di bulan penuh barokah ini.

Ternyata tarawih memiliki pengertian tenang, tidak tergesa-gesa.
Hal ini bisa kita terapkan pada semua ibadah Ramadhan, baik itu shalat, tilawah dan dzikir.

Bukan mengabaikan target kuantitas, tapi hendaknya ada peningkatan pada kualitas ibadah kita, agar bisa lebih menikmati dan memberikan dampak positif pada kejiwaan.

Jangan sampai kita termasuk golongan orang yang dikatakan Rasulullah Saw, yaitu orang yang berpuasa tetapi hanya mendapatkan rasa lapar.

Kondisi masyarakat kita sudah sangat darurat dari sisi kerusakan akhlak, ada baiknya bulan barokah ini kita bisa manfaatkan untuk lebih banyak menenangkan ruhani, banyak merenung dan menyadarihal-hal yang selamam ni tidak kita sadari, andil dalam proses kerusakan  akhlak.

Perbanyak istighfar, yang dengannya Allah berkenan memberikan ampunan dan jalan keluar dari permasalahan yang sedang kita hadapi.

Perbanyak shalawat dan mempelajari sirah nabi, agar kita layak memohon untuk mendapatkan syafaatnya.

Perbanyak doa untuk perbaikan bangsa ini.

No comments:

Post a Comment